“Pendidikan yang hebat
bukan sekadar menjadikan anak pintar, tetapi juga mampu menjadikan anak
mandiri, bergaul dengan sejajar, dan bersikap bijak dalam menghadapi masalah.”
Pintar saja tidak
cukup. Bila yang dicari pintar secara intelektual saja, anak-anak kita di masa
yang akan datang bisa jadi akan kecewa dengan banyak persoalan. Dalam kehidupan,
persoalan yang sering dihadapi bukan hanya pada soal matematis mekanistik,
tetapi juga harus ada nilai emosi dan estetik.
Begitu banyak persoalan
hidup yang kadang harus dihadapi bukan dengan kecerdasan intelektual. Orang boleh
saja memiliki nilai 9 di rapornya, tetapi ia tidak selamanya cerdas menghadapi
persoalan dalam hidupnya.
Oleh karena itu, bila
tujuan pendidikan hanya mencetak sosok manusia pintar, tujuan pendidikan
terlalu dangkal dan sempit. Mencari formula pendidikan adalah upaya serius yang
harus terus dilakukan dan tidak boleh berhenti. Mencari format pendidikan
selalu menjadi kreativitas yang harus dikembangkan dengan baik. Upaya terus-menerus
untuk belajar dalam mencari cara baik dalam proses belajar adalah pembelajaran
itu sendiri.
[Sumber : Buku Ungkapan Hikmah “Membuka Mata, Menangkap Makna”]
***** SEMOGA BERMANFAAT*****
0 komentar:
Posting Komentar
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA :)
Monggo isi Komentar nya :